Aksi Dukung Palestina Terus Mengalir, Ulama : Menyelamatkan Palestina Bukan dengan Retorika

 



Dakwahsumut.com, Medan - Gelombang aksi mendukung perjuangan rakyat Palestina atas penjajahan Israel terus mengalir.


Kali ini massa dari Aliansi Mufakir Mabdai Bersama Umat (AMMBU) Kota Medan menggelar konvoi sembari mengibarkan bendera Palestina.



Kegiatan konvoi kendaraan yang berlangsung Sabtu, (22/5/21) pagi itu mengambil titik start Stadion Teladan Medan menuju Masjid Raya Jalan Sisingamangaraja Kota Medan.



Menurut penyelenggara, aksi konvoi yang mereka lakukan tetap menaati protokol kesehatan (prokes). Selain jumlah massa yang dibatasi hanya sekira 85 orang, para peserta juga diwajibkan menggunakan masker.


"Jumlah peserta aksi sekitar 85 orang, sesuai dengan protokol kesehatan," ucap Satria Dwinata selaku Koordinator Aksi.


Ia menambahkan, aksi yang dimulai sekira pukul 09.00 WIB itu diisi dengan orasi dari sejumlah tokoh.


Ustad Surya Syahputra selaku Ketua Komunitas Kajian Islam Kaffah yang didaulat sebagai orator pertama  menyebutkan untuk menyelamatkan Palestina bukan dengan retorika.


 "Namun dengan mengirimkan tentara ke Palestina," ucapnya disambut teriakan takbir peserta aksi lainnya.


Negeri Palestina, katanya adalah negeri kaum muslimin,  milik orang beriman. Oleh karena itu harus dijaga oleh seluruh kaum muslimin.


"Karenanya kita harus peduli dengan kondisi kaum muslimin di Palestina, meskipun tidak satu negara dengan mereka," ucapnya.


Ustad Taufik Simbolon selaku Penasihat AMMBU Kota Medan menyebutkan, skar masalah Palestina adalah penggiringan opini oleh Pihak Barat bahwa masalah Palestina adalah persoalan orang Arab saja.


"Kemudian dipersempit menjadi hanya persoalan antara Israel dan Palestina saja," beber orator kedua itu.


Padahal, tambahnya, Palestina adalah persoalan kaum muslimin karena negeri itu telah ditaklukkan dengan darah para Syuhada sejak kepemimpinan Umar bin Khattab.


"Yang harus dilakukan sekarang bukan hanya mengecam kekejaman Israel, tapi mengirimkan tentara muslim ke Palestina," teriaknya.


Sementara itu, Ustad Azwir Ibnu Azis salah seorang tokoh dan ulama Kota Medan membeberkan tentang kekejaman para penjajah Israel yang terus berlangsung sejak puluhan tahun hingga saat ini.


"Maka solusi yang tepat adalah dengan jihad mengirimkan tentara kaum muslimin untuk membebaskan Palestina," ucapnya berapi- api.


Solusi Khilafah


Dalam orasi yang berlangsung di halaman Masjid Raya Jalan Sisingamangaraja Medan itu para orator sepakat bahwa solusi persoalan Palestina hanya dengan menegakkan khilafah.


"Umat Islam tidak hidup dalam naungan khilafah. Akibatnya umat ini tidak memiliki pemimpin yang mampu mengerahkan pasukan untuk membebaskan Palestina," kata Ustad Surya.


Senada juga disampaikan Ustad Taufik Simbolon. Dia mengatakan, umat Islam wajib ittiba (meneladani) Rasulullah Saw dalam setiap kehidupan.


"Termasuk dalam menyelesaikan persoalan Palestina," katanya.


Ustadz Azwir Ibnu Aziz dalam orasinya juga mengatakan solusi untuk menuntaskan seluruh persoalan, tidak lain hanya dengan menegakkan khilafah.


"Sebab inilah solusi syar'i," katanya.


Sebelumnya, Ustad Azwir juga mengatakan umat Islam saat ini tidak hanya dihadapkan pada persoalan Palestina semata.


Di belahan bumi yang lain, terangnya juga ada persoalan Rohingya, Kasmir, Uighur dan lain-lain. "Dan tidak ada yang bisa membela mereka."


Aksi dukungan terhadap pembebasan Palestina itu ditutup dengan doa bersama yang dipimpin Ustad Musdar Syahban dari Forum Komunikasi Ulama Aswaja Sumatera Utara. () rin