Bela Muslim Uighur, Umat Islam Tanjungbalai Serukan Jihad dan Khilafah

Dakwahsumut.com,Tanjungbalai(26/12)- Dalam rangka membela Muslim Uighur, Xinjiang- China Sekitar 500 orang Umat Islam Tanjungbalai yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Tanjungbalai Pembela Islam (GEMPITA)  turun ke jalan melakukan long mach dari Masjid Raya menuju Kantor DPRD Tanjungbalai. Mereka menyerukan untuk mengusir Dubes China yang berada di Jakarta serta memboikot Produk-produk China. 

Selain itu  mereka juga menyerukan jihad dan Khilafah sebagai Solusi atas permasalahan Muslim Uighur sebagaimana kata ustadz Muhammad Ali Rukun dalam orasinya di depan Gedung DPRD Tanjungbalai. "Oleh karena itu kita menyerukan kepada Penguasa , TNI dan Polri untuk mengirimkan Pasukannya Tentara kaum muslim ke China, tidak ada solusi lain kecuali Jihad dan Khilafah, apakah saudara-saudara setuju dengan Jihad..? Setuju dengan Khilafah ? mari terikkan khiafah..khilafah..khilafah, takbir", pekik beliau 

Selain ustadz Ali tampak orator lainnya seperti ustadz Taufik Azhar, Hasan Taufan, Aswin Batubara , Budi Panjaitan, Eza Budiono,Indra BMT Ade Wily menyerukan pembelaan terhadap Muslim Uighur, mengecam tindakan biadab Rezim China. 

"Umat Islam harus bersatu,bahwa saudara kita terluka,dan DPRD diminta untuk menyikapinya," ujar Ustaz Aswin dalam orasinya.

Gempita dalam pernyataan sikapnya yang ditandatangi ketuanya Hafiz Eki Prayogi dan Sekretaris Muawwir menyerukan kepada seluruh organisasi keislaman, LSM, para pemuda dan seluruh elemen masyarakat di Tanjungbalai khususnya, dan Indonesia umumnya agar terlibat aktif untuk membantu memperjuangkan keadilan dan kedamaian bagi muslim Uyghur di Provinsi Xinjian, Cina.

Kemudian seluruh negara-negara Islam yang tergabung dalam OKI agar segera melakukan langkah-langkah strategis dan sikap yang tegas untuk membantu menyelesaikan kezaliman yang menimpai umat muslim Uyghur selama bertahun-tahun.

Selain melakukan orasi Para peserta aksi juga melakukan audiensi dan langsung diterima pihak DPRD Tanjugbalai. Pihak DPRD Menerima Pernyataan Sikap GEMPITA dan berjanji akan membuat rekomendasi terkait Muslim Ughir untuk disampaikan ke Prosiden RI, Polri dan pihak terkait[] ar