Subuh Berjamaah Tanjungbalai: Ustadz Khairul Fahmi Tidak Setuju Speaker Masjid Dibatasi


Dakwahsumut.com,Tanjungbalai(23/9). "Walau saya orang kementerian agama sebagai penyuluh saya tidak setuju dengan pembatasan speaker masjid", ungkapan itu disampaikan ustadz Khairul Fahmi S.Hi dalam tausiyah subuh terkait maraknya pembahasan peraturan menteri agama mengenai pengaturan speaker masjid ditengah-tengah masyarakat. Dalam tausiyah subuhnya yang bertema tanda-tanda hati yang mati beliau menyampaikan 3 tanda hati yang mati yakni benci terhadap ulama, mudah meninggalkan shalat dan tidak mengambil pelajaran terhadap kematian. Beliau menyanyangkan baanyaknya orang saat ini yang benci terhadap ulama serperti maraknya persekusi terhadap ulama sebagaimana yang dialami ustadz Abdul Somad di berbagai daerah. 


Selain  ustadz Khairul Fahmi, Aliansi Umat Islam juga menolak peraturan menteri agama tersebut sebagaimana disampaikan ustadz Muhammad Ali Rukun pada dakwahsumut.com  , " nggak usahlah pemerintah terlalu sibuk mencampuri urusan speaker masjid, masih banyak lagi masalah yang perlu diurusi pemerintah seperti maraknya kemaksiatan,perjudian, miras dan narkoba sebagaimana ditemukannya lagi sabu-sabu 31 kg yang baru-baru ini di kota Tanjungbalai", ujar beliau.


Shalat subuh berjamaah dan tausiyah yang rutin dilaksanakan aliansi umat Islam (AUI)kota Tanjungbalai tersebut dilaksanakan di masjid ubudiyah Pulo buaya kec. Teluk Nibung dengan tema kebangkitan umat islam .Acara tersebut dihadiri jamaah masjid ubudiyah dan ormas islam yang tergabung dalam AUI. Tampak hadir Ustad Jefri Marpaung(MT-SIL), Ustadz  Muhammad Ali Rukun (Ketua MDI ),  Ustadz Hasan Taupan(FKIM),Ustadz Fakhruddin (Ketua PRITA), ustadz Sugeng(TPU) , Ustadz Indra BMT (Ketua GPII) , Junaidi Spd, Ivan Lendi (Polres) dan lain sebagaianya. 

Badan  Kemakmuran Masjid(BKM)  Ubudiyah ustadz Fakhruddin  dalam sambutannya menyambut baik kehadiran aliansi umat islam dalam kegiatan subuh berjamaah tersebut. Begitu juga ustadz jefri mewakili AUI dalam sambutannya  menyampaikan bahwa subuh berjamaah yang sudah dilaksanakan lebih 40 minggu ini dilaksanakan untuk membangun  silaturahmi sesama umat islam serta tidak ada yang menunggangi kegiatan tersebut. para jamaaah nampak antusias mengikuti shalat subuh berjamaah dan mendengarkan  tausiyah subuh tersebut. Acara yang dibawa ustadz Ali tersebut berjalan lancar dan diakhiri  dengan doa' dan photo bersama.[]ar