Analisis Senior PKAD: Investasi Asing Itu Mengganggu Kedaulatan Sebuah Negara

 



Dakwahsumut.com,- Analis Senior Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD) Fajar Kurniawan mengatakan seluruh investasi asing itu sebenarnya bisa mengganggu kedaulatan sebuah negara. 


"Seluruh investasi asing itu sebenarnya bisa mengganggu kedaulatan sebagai sebuah negara," tuturnya dalam Perpektif PKAD: Waspadai Investasi China Di Tengah Update Kasus Hukum Rocky Gerung, Kamis, ( 03/08/2023 ) di kanal Youtube Pusat Kajian dan Analisis Data. 


Menurutnya investasi yang seolah-olah demi kemajuan ekonomi bersama tapi tentu Cina sebagai inisiatornya juga berpikir tidak mungkin kemudian dia tidak mendapatkan keuntungan lebih. "Dan itu terbukti dan di situ ada juga misi-misi politik dan seterusnya. Dibalik investasi tadi hari ini sudah terbukti beberapa negara," ujarnya. 


Skema bilateral inisiatif dan merasa ditipu oleh Cina karena konsekuensi dari itu semua sampai kemudian mereka harus menjual kedaulatannya ke China. "Ini harusnya  menjadi antisipasi bahwa semakin masif investasi Cina di Indonesia maka kedaulatan bisa terganggu," tegasnya. 


Ia mengungkapkan bahwa China bukan negara yang tidak punya kepentingan. China adalah negara yang sangat punya kepentingan. 


*Demokrasi Ekspor Mematikan* 


Analis ini mengatakan bahwa demokrasi itu adalah ekspor paling mematikan Amerika. Sehingga dua instrumen diadopsi oleh Indonesia, dalam bidang ekonomi mengadopsi sistem ekonomi  kapitalis dan dalam demokrasi mengadopsi demokrasi . 


Ia melanjutkan siapa pun yang akan menjadi penguasa nanti maka akan terjebak dalam dua instrumen. 


"Kemudian punya komitmen yang kuat untuk melepaskan diri dari dua instrumen itu berarti  harus membuang sistem ekonomi kapitalisme kemudian dalam sistem politik  juga membuang metode demokrasi," tuturnya. 


Ia berharap ke depannya agar bangsa Indonesia ini menjadi bangsa yang besar karena memang bangsa  ini besar potensinya juga besar potensi  untuk menjadi pemain dunia. 


Menurutnya adanya proses penyadaran kepada publik tentang bahayanya tadi bukan hanya bahaya  orang tapi bahaya yang ditimbulkan dari kesalahan  mengambil sistem tadi itu. Terutama di dua hal itu sistem ekonomi dan sistem politik. 


"Karena itulah yang paling memberikan dampak besar terhadap keberlangsungan tes dari sebuah bangsa dan sebagai sebuah negara," imbuhnya memungkasi.[] Muhammad Nur