Isu "Kapal Indonesia Ditembak Cina" dan Konspirasi Nagara Jahat

4701_840x576Akhir - akhir ini heboh di sosial media Kapal Republik Indonesia (KRI) Pati Unus  tenggelam di sekitar Natuna, Kepulauan Riau, sebelah utara Pulau Kalimantan, Laut China Selatan. Kehebohan itu karena isunya kalau kapal tersebut teggelam karena di tembak terpedo Angkatan Laut China.

Kabar ini santer beredar beberapa hari terakhir. Namun, saat dicari di mesin pencarian Internet Google, malah yang muncul adanya kehebohan itu tanpa ada fakta yang jelas.  sangat minim informasi yang muncul terkait insiden KRI Pati Unus tersebut. menurut pengamatan admin, certia bermula dari  akun https://m.facebook.com/photo.php?fbid=1568920086741471&set=gm.1475838045777137&type=3&refid=18

Kehebohan dipicu juga dengan kehebohan postingan dari akun facebook https://www.facebook.com/photo.php?fbid=495701873957696&set=a.177596035768283.1073741826.100005536633852&type=3&theater

"Negara Genting, dia malah Promosi yutub
*
FRIENDS,,
ADA yang BISA KONFIRMASI ???


KRI Pati Unus DITORPEDO sampai TENGGELAM oleh Kapal CINA !!!
Tapi TIDAK ADA SATUPUN Media yg memberitakan, trmsk Media2 On Line, Semua DIBLOKIR !!!

Mungkin, INI berkaitan dg Illegal Fishing atau Klaim Kep Natuna !!!
APAPUN Kasusnya, INI HARUS Diinvestigasi, jgn DIDIAMKAN !!!
Krn udah menyangkut Harga Diri & Kedaulatan Negara !!!

*COPAS Pic from MARI & IndONEsia Satu WA Group
**
PULUHAN AWAK PRAJURIT KRI PATI UNUS TEWAS !!!

SEBARKAN !!!
***
Saya barusan sdh coba utk search di google. Memang ada 2 news ttg tenggelamnya KRI PATI UNUS.. . tetapi bgt saya klik, sepertinya sdh diacak-acak isinya dengan ratusan kalimat yang membuat pusing kepala...seperti ibarat kita bermain puzzle atau scrabble.
www_google_com => ganti tanda _ dengan titik ( . )
Ga bisa dipost di FB. Karena diblokir"

Seakan memastikan soal adanya upaya menutup nutupi, hari ini banyak pemberitaan media yang mencoba untuk mengklarifikasi ke pihak yang berwewenang soal pemberitaan ini. Tetapi hal ini sudah di konfirmasi soal kebenarannya pada pihan yang berwenan. di media online BBC memberitakan kalau TNI Angkatan Laut menepis kabar yang beredar di media sosial bahwa kapal perang KRI Pati Unus-384 tenggelam akibat torpedo kapal musuh.

Melalui keterangannya, juru bicara TNI AL, Laksamana Pertama Edi Sucipto, menyebutkan KRI Pati Unus mengalami kebocoran di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara. Menurut Edi, kebocoran terjadi ketika lambung kiri haluan kapal terkena benda di bawah permukaan air.

Memeng wajar berita ini kian cepat berkembang di sosial media. pasalnya juga Kementerian Luar Negeri Cina menyampaikan protes terhadap pemerintah Indonesia soal penangkapan delapan anak buah kapal asal Cina oleh TNI Angkatan Laut di perairan Natuna, pada Jumat (27/05) lalu. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Hua Chunying, berkeras bahwa kedelapan ABK dan kapal mereka beroperasi secara sah. “Para nelayan Cina melakukan kegiatan menangkap ikan secara biasa di perairan tersebut. Kami telah menyampaikan sikap tegas dengan Indonesia terkait masalah ini,” kata Hua, sebagaimana dikutip kantor berita AFP.

Jum'at lalu juga, Menteri pertahanan Ryamizard Ryacudu kembali beradu komentar menegaskan  bahwa TNI akan mengerahkan kekuatan tambahan di sekitar Laut Cina Selatan, Pasca penangkapan kapal nelayan Tiongkok di wilayah Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) Indonesia pada hari Jumat (27/05) kemarin. Pengamanan itu dilakukan untuk memperkuat armada pertahanan Indonesia yang berada di wilayah yang tengah jadi sengketa itu.

“Nanti ada 3 kapal fregate, 1 flight pesawat tempur, drone, ada radar. Penambahan Marinir, Paskhas, 1 batalyon AD,” ujar Ryamizard di Istana Negara, Jakarta, Senin (30/05).

Persengkongkolan Negara Jahat

Adanya isu yang mungkin Hoaks ini patut di waspadai soal sikap Indonesia saat ini. Dalam sebuah analisis dari Syarifudin dalam Opininya berjudul  " Jokowi Datang menghadri KTT G-7 yang sarat dengan persekongkolan Jahat nagara kapitalis" menjelaskan kalau saat ini, KTT G-7 di Ise Shima tertuju pada upaya AS untuk meraup keuntungan dari perseteruan Cina dengan beberapa negara di wilayah Asia terkait kepemilikan pulau-pulau di Laut Cina Selatan. Jepang juga terlibat sengketa wilayah dengan Cina di Laut Cina Timur.

AS ingin memanfaatkan perseteruan itu untuk memperkuat atau menambah jumlah sekutunya di kawasan dan meningkatkan tekanan terhadap Cina. Presiden Barack Obama sebelumnya menyatakan bahwa strategi Washington adalah penyebaran pasukan di wilayah Asia Timur dan fokus pada Beijing.

Jadi, konflik di antara negara-negara regional seperti, para anggota ASEAN dengan Cina atau Jepang dengan Cina, mendorong AS untuk menandatangani kontrak penjualan senjata, menggelar latihan militer bersama, dan memperkuat kehadirannya di Asia.

intinya setiap isu yang berkembang di Indonesia yang hubungannya dengan Cina adalah upaya pengokohan penjajahan Amerika. Cina sejatinya adalah sekutu Amerika yang bertopneg pahlawan - karena Amerika relatif 'bermuka dua' (BLberbagaisumber)