Remaja dan Pelajar Islam Tanjungbalai Tolak Valentines Day

Dakwahsumut.com, Tanjungbalai(14/2). Menyikapi permasalahan yang terjadi pada remaja khususnya di bulan Februari yang dikenal dengan Valentines Day sebagai ajang kemaksiatan HTI Kota Tanjungbalai mengadakan Training Remaja Islam dengan tema “Valentines Day, Untuk Apa?”. Acara yang dikemas dengan bentuk Training dengan berbagai materi dan games tersebut diadakan tepatnya pada 14 Februari yang dikenal dengan hari Valentin di Aula Dispora Kota Tanjungbalai.

Acara tersebut dihadiri pelajar dari berbagai sekolah kota Tanjungbalai seperti MTsN, SMA Negeri 1 , SMA Negeri 2, SMA Negeri 5 , SMK Negeri 1, SMK Negeri 4, SMA SM.Raja, MA Daar Al-Falah dan sekolah lainnya. Selain para pelajar hadir juga dari berbagai ikatan Remaja Masjid dan Pelajar Islam Indonesia(PII) kota Tanjungalai.

Dalam sambutannya ketua DPD II HTI Kota Tanjungbalai Muhammad Ali Rukun ST,SPdI. menyampaikan bahwa acara Training Remaja Islam ini adalah sebagai momen untuk menjelaskan apa sebenarnya Valentines Day dan bahayanya sehingga harus ditolak dan diwaspadai. Untuk menjelaskan seputar Valentines Day tersebut sengaja dihadirkan Trainer Saiman Ar-Rasyid dari kota Medan.

Para remaja dan pelajar antusias mengikuti acara tersebut dari awal hingga akhir mulai dari kajian materi seputar valentines day, games dan door prize yang ditutup dengan muhasabah dan do’a. Air mata para pelajar dan remaja tersebut tidak tertahan sehingga diantara mereka meneteskan airmatanya saat trainer Saiman Ar Rasyid memberikan muhasabah dan doa. Di akhir acara mereka berkomitmen untuk menolak Valentines Day, sementara testimoni dari salah satu peserta Syaiful Zuhri Rankuti siswa SMK Negeri 4 Tanjungbalai mengapresiasi acara training tersebut dan mengajak semua remaja dan pelajar menolak valentines Day yang merupakan ajaran atau budaya asing untuk merusak generasi Islam. [] MI Sumut